Batam - Masuknya tahun baru 2020 ditandai dengan naiknya harga cukai rokok. Di Batam, kenaikan harga rokok pun mulai terasa di pekan pertama Januari.
Meski kenaikan harga belum naik secara keseluruhan, namun kenaikan harga rokok sudah dirasakan oleh konsumen. Kenaikan harga jual rokok di masing-masing warung ataupun supermarket berbeda untuk setiap merek. Seperti di Indomaret dan Alfamart, ada merek rokok yang harganya sudah menyentuh di atas Rp 30 ribu per bungkus.
Marlboro misalnya, rokok putih produk Phillip Morris itu sudah dibanderol dengan harga Rp 31.000,-. Sampoerna Avolution kini dihargai Rp 29 ribu atau naik dua ribu rupiah dari harga sebelumnya.
Berbeda dengan supermarket, di warung kelontong harga rokok juga naik harganya, meski tak signifikan.
Sementara itu, untuk harga rokok khusus kawasan FTZ yang tidak ada banderol atau cukai masih normal. Sebab saat ini tengah mengabiskan stok sebelum ditetapkan cukai rokok. Kendati demilikan, harga rokok telah mulai perlahan naik.
Bahkan, dengan kenaikan harga rokok saat sekarang ini. Juga telah dirasakan oleh masyarakat yang perokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar